Indahnya matahari terbit di Pantai Terentang sungguh anugerah Tuhan yang luar biasa kepada masyarakat Bangka. Dimana lagi Anda bisa melihat keindahan paling sempurna terbitnya matahari pagi di ufuk timur dimana Anda bisa melihat cahaya merah matahari yang perlahan - lahan muncul keluar ke permukaan kalau bukan di Pantai Terentang. Disinilah tempat yang paling tepat apabila Anda ingin mengabadikan keindahan matahari terbit di Pulau Bangka yaitu di Pantai Terentang daerah Koba Bangka Tengah. Pantai ini berada tidak jauh dari jalan Namang - Koba yaitu persis di pinggir jalan ini sehingga sangat mudah untuk menemukan Pantai Terentang yang begitu terkenal tersebut. Bagi Anda yang sedang berlibur di Pulau Bangka, Anda wajib datang untuk melihat keindahan sunrise atau matahari terbit yang seolah - olah muncul ke permukaan Pantai Terentang ini, luangkan waktu Anda untuk datang ke Pantai Terentang sebelum Anda menyesal karena melewatkan pesona Pulau Bangka terindah yang satu ini.
Bagi Anda yang hobi berfoto baik menggunakan kamera biasa maupun profesional, Pantai Terentang adalah tempat yang paling cocok untuk mendokumentasikan pesona cahaya matahari terbit yang akan membuat Anda takjub dan kagum, ada perasaan emosional yang sulit dijelaskan setelah menyaksikan karya Tuhan yang mengagumkan ini. Kamera Anda akan dipenuhi dengan hasil foto - foto yang dijamin akan sangat bagus, sama seperti karya fotografer profesional. Persiapkan diri Anda untuk menyambut matahari pagi dan diawali dengan semangat baru untuk mensyukuri segala hal yang Tuhan berikan kepada Anda. Banyak sekali fotografer profesional yang sengaja datang untuk memotret dengan latar belakang pemandangan pantai sekaligus metahari terbit yang begitu indah dipandang mata ini. Tempat ini juga cocok untuk dijadikan sebagai latar belakang foto pernikahan bagi calon pasangan yang akan menikah, dijamin album pernikahan Anda akan dipenuhi dengan foto - foto yang tidak akan terlupakan karena keindahan matahari terbit akan menyatu dengan keromantisan kedua calon mempelai ini.
Untuk sampai menuju Pantai Terentang, Anda hanya memerlukan waktu kurang lebih 45 menit dari bandara Depati Amir kota Pangkal Pinang, satu - satunya bandara yang akan membawa Anda menginjakkan kaki di Pulau Bangka. Sebaiknya Anda menggunakan mobil untuk menuju Pantai Terentang karena udara dingin di pagi hari yang menerpa kulit bisa membuat Anda kedinginan, persiapkan segala kebutuhan yang diperlukan sehingga Anda bisa melakukan perjalanan tanpa kekurangan sesuatu apapun. Ajaklah seluruh keluarga Anda untuk menyaksikan keajaiban alam yang diberikan Tuhan kepada kita, sekaligus momen ini akan mempererat hubungan karena Anda bisa berbagi pengalaman emosional bersama teman dan keluarga Anda. Setelah menikmati hangatnya sinar matahari pagi di Pantai Terentang, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke Danau Biru Air Bara yang berada tidak jauh dari pantai ini untuk menyaksikan fenomena alam lain yang juga akan membuat Anda berdecak kagum akan keindahannya.
Sebelum Anda menginjakkan kaki di pasir halus Pantai Terentang, Anda akan melewati sebuah taman yang dibangun di sekitar pantai ini. Setelah selesai berfoto ria dan menyaksikan keindahan matahari terbit di Pantai Terentang, Anda bisa berjalan - jalan santai dan duduk di taman yang sengaja dibangun untuk para wisatawan beristirahat. Air laut pantai yang sangat tenang menambah pesona cahaya yang dipantulkan oleh sinar matahari di ufuk timur. Jadi tunggu apalagi, segera siapkan rencana perjalanan Anda untuk menyonsong hari yang baru diawali dengan hangatnya matahari pagi di Pantai Terentang. Pesona Bangka Tour And Rental siap membawa Anda merasakan keindahan alam ini, paket Bangka tour yang Kami tawarkan sudah termasuk sewa mobil dan antar jemput bandara. Saksikanlah keindahan matahari terbit paling indah dalam hidup Anda hanya di Pantai Terentang.

Salam hangat,
Pesona Bangka Tour And Rental
Baca juga artikel - artikel menarik di bawah ini :
- Laut Biru di Pantai Rambak
- Pantai Tanjung Pesona Nan Eksotik
- Surga Tersembunyi Pantai Parai Tenggiri
- Pantai - Pantai Bak Surga di Bangka